Albert Einsten suka melamun. Dia gagal dalam pelajaran
matematika dan bahkan dikeluarkan dari sekolah. Namun kemudian, dia menjadi
ilmuan besar.
Winston Chuchill mendapatkan nilai buruk dari
sekolahnya. Dia juga gagap kalu berbicara. Meski demikian, dia menjadi salah
satu pemimpin dan orator terbesar.
Tahukah kamu kenapa kedua orang yang memiliki
kesulitan belajar ini kemudian berkembang menjadi orang hebat? keduanya
memiliki dorongan untuk mencapai keberhasilan dengan mengenali kekuatan dalam
dirinya sendiri. Jika kamu ingin berhasil seperti mereka, kamu harus mengenali
diri kamu sendiri, termasuk gayamu dalam hal belajar.
sebelum membahas mengenai gaya belajar, kita harus
mengenali otak kita dulu. Otak kita terdiri dari dua bagian, otak kanan dan
otak kiri. setiap belahan otak memiliki spesialisasi dalam memproses informasi.
Para peneliti menemukan bahwa tipe orang yang memproses dengan otak kiri lebih
menyukai lingkungan belajar yang sunyi, pencahayaan yang terang. Mereka
berfikir secara analitis, aktif pada pagi hari, ddan menyukai situasi yang
teratur dan resmi. Sebaliknya, kebanyakan tipe yang memproses dengan otak kanan
lebih menyukai kebisingan, atau musik, aktif di siang dan sore hari, dan butuh
pencahayaan redup. Mereka berfikir secara holistis, menyukai situasi tidak
resmi, makanan cemilan, dan senang bergerak.
PERBEDAAN UMUM SI KIRI DAN SI KANAN
SI KIRI (ANALITIS)
·
Tidak suka bicara
·
Menyukai perencanaan
·
Komplusif/akurat
·
Teratur dan rapih
·
Selangkah demi selangkaah, detil
·
Tepat waktu
·
Logis, masuk akal
·
Serius, bersungguh-sungguh
SI KANAN (HOLISTIS)
·
Suka bicara
·
Spontan
·
Feksibel/santai
·
Tidak rapi/tidak teratur
·
Menyukai gambaran umum, krang detil
·
Kacau, biasa terlambat
·
Suka menjelajah
·
Mudah bergaul, banyak teman
·
Intuitif (perasaan)
Nah, silahkan periksa ciri-ciri yang
merupakan tipe pribadimu, lalu bandingkan dengan saudara dan temanmu.
Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa jika kedua belah otak tersebut
diaktifkan, manusia akan berfikir lebih efektif sekaligus lebih santai. Kedua
sisi otak bekerja bergantian secara sinergi sesuai situasi dan kondisi yang
dihadapi, pekerjaan atau pelajaran apapun akan dapat diselesaikan dengan lebih
baik.
Sekarang kita mulai berkanalan dengan trio VAK.
VAK adalah singkatan dari Visual, Auditori, dan Kinestetik. Setiap
orang memiliki ketiga gaya tersebut tapi biasanya hanya salah satu yang
dominan.
CIRI_CIRI SI VISUAL (MATA)
·
Menjaga penampilan
·
Membaca cepat dan tekun
·
Teraur, memperhatikan segala sesuatu
·
Tidak mudah terganggu oleh keributan
·
Sering lupa menyampaikan pesan verbal
·
Lebih suka membaca daripada dibacakan
·
Mengingat yang dilihat, dari pada yaang
didenga
Strategi belajar untuk si visual:
1. Gunakan simbol dan gaambar daalam membuat catatan
·
Merasa kesulitaan untuk menulis tapi
hebaat dalam bercerita
·
Tidak dapat duduk diam di suatu tempat
untuk waktu yang lama
·
Menyukai buku-buku dan mereka mencerminkan
aksi dengan gerakan tubuh saat membaca
2. Memanfaatkan tabel, grafik, peta, dan diagram untuk mempermudah pemahaman
3. Manfaatkan animasi, video, atau tutorial online di komputer atau internet
4. Gunakan warna untuk menandai bagian-bagian yang dianggap penting ketika
membaca atau membuat catatan
CIRI-CIRI SI AUDITORIAL (TELINGA)
·
Susah terganggu oleh keributan
·
Biasanya ia pembicara yang fasih
·
Senang bicara kepada diri sendiri
·
Senang membaca dengan suara yang keras
·
Berbicara dengan sangat fasih
·
Lebih suka gurauan lisan daripada membaca
komik
·
Dapat menirukan nada, irama, dan warna
suara
·
Menggerakan bibir mereka dan mengucapkan
tulisan di buku ketika membaca
·
Belajar dengan mendengarkan dan mengingat
apa yang didiskusikan daripada yang dilihat
·
Menghapal lebih cepat dengan cara
mengeraskan suara atau mendengarkan rekaman dari hapalannya
Strategi belajar untuk si auditorial
1.
Banyak berdiskusi dengan teman dan guru
2.
Membaca buku dengan suara dikeraskan
3.
Gunakan musik untuk membantu konsentrasi
4.
Merekam materi pelajaran untuk didengarkan
dimanapun kamu mau
CIRI-CIRI SI KINESTIK (GERAKAN)
·
Menyukai kegiatan atau permainan fisik
·
Belajar melalui memanipulasi dan praktek
·
Menghafal dengan cara berjalan dan melihat
·
Menggunakan jari sebagai petunjuk ketika
membaca
·
Menyentuh orang untuk mendapatkan
perhatian mereka
·
Merasa kesulitan untuk menulis tetapi
hebat dalam bercerita
·
Tidak dapat duduk diam di suatu tempat
untuk waktu yang lama
·
Menyukai buku-buku dan mereka mencerminkan
aksi dengan gerakan tubuh saat membaca
Strategi untuk mempermudah proses belajar si kinestik:
1.
Banyak melakukan praktikum
2.
Belajar dengan menggunakan alat peraga
atau merakit sesuatu
3.
Belajar sambil mengeksplorasi lingkungan
dan banyak bergerak
Mengenali tipe pribadi dan gaya belajar sendiri, tidak menjamin kamu
menjadi lebih paandai. Tapi dengan mengenalinya, kamu bisa dapt menentukan cara
belajar yang lebih efektif, sehingga hasil belajar kamu lebih optimal. Selamat belajar
dengan gayamu sendiri J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar